Magetan - Salah satu tahapan yang harus diikuti oleh setiap siswa
Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) sebelum menjadi anggota atau warga adalah
mengikuti rangkaian tes kenaikan tingkat (kenaikan sabuk), dalam PSHT ada 4
tingkatan sabuk yang ditandai oleh sabuk yang antara lain hitam (polos), jambon
(merah muda), hijau dan putih guna untuk mendapatkan sabuk tersebut setiap
siswa PSHT harus mengikuti tes kenaikan sabuk dan dinyatakan layak sebagai
siswa pada sabuk tertentu.
Ujian kenaikan tingakat hari ini
Minggu(10/2/2019) dilaksnanakan PSHT Ranting Parang melakukan kegiatan tes
kenaikan sabuk putih yang dilaksanakan di halaman SDN Ngaglik 1 Desa Ngaglik Kec.
Parang kab. Magetan, guna untuk menghindari hal hal yang tidak diinginkan
anggota Koramil 0804/04 Parang bersama anggota polsek parang mengamankan
jalanya ujian kenaikan tingkat.
Pada kesempatan itu Serma Kadirun
berpesan kepada seluruh anggota PSHT
yang akan mengikuti tes kenaikan sabuk ke tingkat yang lebih tinggi agar tetap
menjaga kedisiplinan dalam setiap kegiatan yang akan dilaksanakan ataupun dalam
kehidupan sehari hari dan selalu menjaga nama baik dari perguruan pencak silat
PSHT, selalu mentaati tata tertib yang diatur dalam undang undang misalnya
tertib berlalu lintas, menghindari kenakalan remaja dan lain sebagainya.
Kami minta seluruh anggota PSHT
tetap menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban jangan bertindak anarkis
baik sesama anggota perguruan maupun pada lain Perguruan, karena dengan
bertindak anarkis ajan dapat menimbulkan terjadinya konflik yang dapat
merugikan diri sendiri maupun orang lain, “pintanya”
Serma Kadirun berharap bantuan
dan kerjasama dari seluruh anggota PSHT untuk dapat selalu mewujudkan
kondusifitas kamtibmas serta bila ada sesuatu hal yang bisa menimbulkan
terjadinya gangguan kamtibmas hendaknya selalu berkoordinasi dan melaporkan ke koramil
maupun polsek Parang agar hal hal yang bisa menimbulkan gangguan kamtibmas akan
dapat diantisipasi sedini mungkin dan tidak meresahkan masyarakat,” imbuhnya.
Ia juga mengajak para anggota
PSHT untuk tidak mudah terpancing emosi apabila ada orang lain atau pihak pihak
yang ingin mengadu domba, jadilah contoh yang baik dalam kehidupan
bermasyarakat, gunakan ilmu beladiri bukan hanya untuk melindungi diri sendiri
tetapi juga untuk melidungi orang lain yang membutuhkan.(R.04)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar