Magetan - Berbagai upaya dilakukan dalam memutus rantai
perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti. Hal ini juga dilakukan oleh semua pihak
termasuk Babinsa Koramil 0804/03 Panekan Sertu Sumadi mendampingi petugas Puskesmas
Panekan melaksanakan fogging dilingkungan RT 02 RW 01 Desa Bedagung Kec.
Panekan. Selasa(18/6/2019)
“Saat ini sudah ada 5 orang anak
yang terdampak Demam Berdarah dilingkungan RT 02 RW 01 Desa Bedagung Kec.
Panekan,” ungkap Ketua RT yang didampingi perangkat Desa Kaur Kesra dan Babinsa
Sertu Sumadi.
Langkah antisipasipun segera
disampaikan oleh Sertu Sumadi, menghimbau seluruh warganya segera membersihkan
/ menguras kamar mandi dan tampungan air seminggu sekali, mengubur barang bekas
yang dapat menjadi sarang berkembangnya jentik nyamuk dan melakukan kerja bakti
di lingkungan tempat tinggal , utamakan pembersihan di selokan air yang
tersumbat / tergenang.
Bukan itu saja Sertu Sumadi dan
petugas puskesmas juga melakukan
pengasapan (fogging) ke rumah-rumah warga dengan harapan mampu membasmi nyamuk
termasuk nyamuk aedes aegypti sebagai penyebab penyakit demam berdarah.
dr. M. Hariyadi selaku Kepala
Puskesmas Panekan mengatakan
untuk pencegahan menyebarnya wabah DBDpetugas melakukan fogging ini di samping
langkah-langkah lainnya melalui Posyandu, yaitu Jumantik dengan mendatangi
rumah-rumah mengecek bak-bak air, lingkungan sekitar mungkin ada genangan air
dan lain-lain yang berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk. “terangnya”
Komandan Koramil 0804/03 Panekan Kapten
Inf Kuncoro saat dikonfirmasi membenarkan adanya kegiatan Babinsa jajarannya
terebut. Hal itu merupakan bagian dari tugas Babinsa dalam membantu aparat
lainnya guna mengamankan masyarakat binaannya dari berkembangnya penyakit demam
berdarah. "Kita memang sedang giat melakukan pemberantasan sarang nyamuk
demam berdarah guna menekan penderita demam berdarah", ungkapnya. (R.03)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar