Magetan - Dalam
rangka menyediakan sumber daya manusia yang mampu melaksanakan pengkajian
kebutuhan pasca bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magetan
menyelenggarakan pelatihan Pengkajian
Kebutuhan Pasca Bencana (Jitu-Pasna) di Aula Kecamatan Sukomoro, Magetan.
Rabu(26/6/2019)
Pelatihan Jitu-Pasna sebagai sarana
meningkatkan kapasitas unsur-unsur teknis kebencanaan di wilayah Kabupaten
Magetan dan bertujuan untuk melatih serta membekali peserta agar memiliki
kemampuan dalam pelaksanaan pengkajian dan kebutuhan pasca bencana sosial
ekonomi di Kabupaten Magetan
Danramil 0804/09 Sukomoro Kapten Inf
Efendi Santoso saat memberikan arahan kepada peserta bimtek mengajak
kepada seluruh peserta Bimtek untuk ikut
meningkatkan kwaspadaan terhadap kemungkinan terjadinya bencana. Tujuan Bimtek
Jitu-pasna yaitu mengingat pentingnya dan pencegahan untuk mengurangi jatuhnya
korban bila terjadi bencana,Danramil memaparkan kalau dari laporan Babinsa yang
di tuangkan pada Tabulase Data kerawanan wilayah Sukomoro dalam beberapa
terakhir ini hal yang menonjol adanya puting beliung dan kekeringan menerpa
rumah warga dan angin kencang yang
menumbangkan pohon di seputaran jalan,seperti kejadian tahun kemarin adanya
pohon tumbang yang menimpa Dumtruk,hal ini yang termasuk bencana menonjol di
wilayah Sukomoro.
“Koordinasikan dengan petugas terkait
dalam meminmimilasi jatuhnya korban jiwa perlu di adakan kajian dan sosialisasi
kepada masyarakat hal tersebut sudah di lakukan Babinsa selaku aparat wilayah
dengan bekerja sama dengan Pekerjaan Umum dengan memangkas ranting-ranting
pohon di seputaran jalan poros sebagai ceggah dini di wilayah Sukomoro,” papar
Danramil. (R.09)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar